Peringati Hari Kemerdekaan RI ke-79: Pemuda Ringinsari Adakan Lomba  Anak-anak dan Gogoh Lele

Sabtu, (24/08/2024) pemuda Ringinsari desa Menang adakan lomba anak-anak dan gogoh lele untuk memperingati hari kemerdekaan RI ke-79 yang bertempat di halaman Pasar desa Menang dan persawahan lingkungan Ringinsari.

Bulan Agustus merupakan bulan yang sakral dan bersejarah bagi bangsa Indonesia. Tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945 merupakan hari dimana bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya dari penjajah. Bulan ini hari-harinya kemudian dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan yang bertemakan kemerdekaan untuk memperingati hari kemerdekaan Negara Republik Indonesia. Tidak ketinggalan bagi pemuda lingkungan Ringinsari desa Menang yang juga memperingati hari kemerdekaan dengan mengadakan lomba anak-anak dan juga gogoh lele bagi warga sekitar.

Lomba anak-anak yang diadakan ini meliputi lomba individu dan juga kelompok, seperti: lomba makan kerupuk, memasukkan paku dalam botol, cantol cething, balap kelereng serta estafet air dan sarung. Lomba ini bertujuan untuk melatih anak-anak agar mampu berusaha berprestasi baik dinomor individu maupun pada lomba yang menuntut kerjasama. Namun yang terpenting lomba ini adaalah mampu menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada anak-anak dan pemuda bahwa para pahlawan yang telah gugur juga bekerja keras gotong royong untuk merebut kemerdekaan dari penjajah. Seperti yang disampaikan Deddy salah satu pemuda Ringinsari, “Kegiatan lomba anak-anak ini kita adakan setiap tahun, yang bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan serta mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif”, pungkasnya.

Setelah menyelesaikan lomba anak-anak kegiatan peringatan hari kemerdekaan ini kemudian dilanjutkan dengan gogoh lele bagi warga sekitar yang bertempat di persawahan lingkungan Ringinsari. Lele yang disediakanpun cukup banyak yakni mencapai 1,5 kwintal. Gogoh lele ini diikuti oleh segala usia baik anak-anak, pemuda, bapak-bapak serta ibu-ibu. Bahkan tidak hanya warga Ringinsari yang mengikuti, bahkan dari tetangga desa seperti sebagian warga desa Srandil juga turut memeriahkan gogoh lele ini. Bapak Maridi selaku ketua RT menerangkan, “Kegiatan gogoh lele ini sangat positif karena diikuti oleh lintas usia baik anak-anak, pemuda, bapak-bapak, ibu-ibu bahkan dari warga desa tetangga, yang ini dapat menambah rasa kebersamaan dan mempererat tali persaudaraan,” pungkasnya.

Dengan kegiatan peringatan hari kemerdekaan ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa cinta tanah air dan nasionalisme bagi masyarakat, serta mengenang jasa para pahlawan yang  telah berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *